Muhammad Harizon

Muhammad Harizon
Menu
Muhammad Harizon

 



Sebagai pilar dan ujung tombak pendidikan, guru tidak hanya di tuntut untuk mengajarkan materi pelajaran. Namun ada beberapa tugas lain yang juga harus dilaksanakan dalam waktu bersamaan. Bekerja sesuai dengan tuntutan dan regulasi resmi dari lembaga pendidikan dan instansi tempat ia ditugaskan baik negeri maupun swasta sama-sama memiliki struktur organisasi resmi seperti Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan terus ke bawah. 

Bagi sebagian pandangan, menjadi Kepala Sekolah (Kepsek) adalah puncak karier seorang guru yang telah dirintisnya belasan bahkan puluhan tahun. Hal ini dianggap sebagai promosi jabatan impian dan kebanggaan profesi guru. Naik posisi dan ganti jabatan yang lebih bergengsi dan bisa menjadi orang yang disegani baik di lingkungan sekolah itu sendiri maupun di masyarakat. 

Namun di sisi lain, dewasa ini, kenyataan di lapangan seringkali menggelikan sekaligus miris. Ketika kesempatan menjadi kepala sekolah dibuka, bukannya rebutan, justru banyak guru bahkan yang paling pintar sekalipun, malah memilih mundur secara teratur, artinya pada saat ada promosi dan tawaran mereka ogah mengambil kesempatan dan memilih posisi yang sedang dilaksanakan saat ini. Walaupun ada juga sebagian besar yang bersiap dan mempersiapkan diri untuk menerima dan mengambil posisi sebagai kepala sekolah.

Pertanyaan yang menggelitik adalah, Mengapa hari ini kursi panas kepala sekolah begitu kurang diminati oleh sebagian guru ?, Padahal guru tersebut layak dan memenuhi syarat jika ikut dalam pemilihan kepala sekolah. Tidak seperti dulu dimana guru rebutan memantaskan diri menjadi yang terbaik untuk menjadi kepala sekolah. Bahkan terkadang rela merogoh kocek agar bisa mendapatkan jabatan kepala sekolah.

Setidaknya ada beberapa alasan sebagian guru enggan menduduki kursi kepala sekolah :

Gaji Naik Selembar, Beban Naik Sekapal Pesiar.

Mari kita bicara tentang realita paling jujur yaitu uang. Sebagai manusia normal, siapa yang tidak butuh uang ?, jawabannya tentu tidak ada. Semua orang pasti membutuhkan biaya agar keberlangsungan kehidupan sehari-hari tercukupi, syukur-syukur jika ada lebihnya bisa untuk simpanan, investasi dan tabungan lainnya. 

Di zaman sekarang semua orang sudah realistis, tidak perlu basa-basi. Para guru tentu mengetahui bahwa menjadi kepala sekolah tidak secara otomatis membuat rekening meningkat, walaupun memang ada tunjangan jabatan, Tapi Kenaikan tunjangan yang didapat tidak sebanding dengan lonjakan tanggung jawabnya sebagai pimpinan tertinggi di lembaga pendidikan.

Seorang guru pegawai negeri sipil (PNS) tetap menerima gaji pokok dan tunjangan fungsionalnya. Ketika menjadi kepala sekolah, kenaikannya mungkin hanya dari secuil tunjangan tambahan atau tunjangan struktural yang nilainya jauh dari kata mewah. Kenaikan gaji itu tidak akan pernah bisa membayar kerugian waktu istirahat, waktu bersama keluarga, sakit kepala akibat berhadapan dengan birokrasi, atau biaya mental lainnya.

Jika jabatan kepala sekolah hanya menaikkan kesejahteraan setipis tisu, sementara beban kerjanya naik setebal tumpukan modul ajar atau perangkat pembelajaran, maka rasionalitas guru akan berkata: “Lebih baik tenang mengajar di kelas.”


Guru pedagang eceran, kepala sekolah manajer toko grosir.

Seorang guru sejati, jiwanya adalah tentang pedagogi seni mengajar. Menikmati interaksi dengan para siswa dalam proses belajar mengajar maupun di luar kelas. Menikmati momen indah ketika siswa paham materi yang dijelaskan. 

Saat menjadi kepala sekolah, tentunya waktu habis untuk urusan birokrasi dan administrasi yang luar biasa sibuknya, bendahara, negosiator komite, event organizer acara perpisahan maupun acara lainnya, hingga tukang damai (mediator) saat ada masalah. 


Ada perasaan bakat dan passion mengajar terabaikan di balik meja kepala sekolah.

Hal ini menjadi pergeseran fokus dari mengajar di kelas kepada urusan administrasi yang ribut dan ribet dengan stempel, tanda tangan, map dan lainnya. Banyak guru enggan mengerjakan administrasi hitam diatas putih, dinas luar, kunjungan ke sekolah lain, acara resmi di dalam dan diluar provinsi, jika ia harus mengorbankan status sebagai pendidik anak bangsa.


Dari idola kelas menjadi musuh publik.

Sebagai guru, ia dihargai, dicintai atau setidaknya dihormati oleh para siswa atau oleh rekan sejawat. Saat Menjadi Guru biasa, ia menjadi kolega yang bisa diajak ngobrol santai, tertawa bersama, senda gurau guna menghilangkan kejenuhan. Nah, begitu diangkat menjadi kepala sekolah, statusnya berubah menjadi atasan. Para siswa terasa jauh walaupun tetap masih mengajar di kelas, apalagi tidak mengajar sama sekali, kemudian teman-teman jadi segan kepadanya. 

Lama kelamaan ia menjadi target kritik dari guru-guru lain yang mungkin merasa tidak kompeten atau terlalu otoriter dalam memimpin yang pada akhirnya menjadi bahan ghibah di belakang. Setiap keputusan, mulai dari jadwal piket hingga pengadaan seragam baru, akan selalu dicurigai. Hal itu, lumrah, dan memang sering terjadi walaupun sudah bekerja dengan maksimal. Guru enggan menukarkan kenyamanan hubungan sosial sebagai sesama pendidik, dengan beban psikologis sebagai pemimpin yang harus selalu benar di mata bawahan. 


Jabatan Kepala Sekolah Jadi Expire Dalam Jangka Waktu Tertentu.

Regulasi yang ada membatasi masa jabatan kepala sekolah selama dua periode. Jumlah satu periode bergantung kebijakan di lembaga. Ini bukan hanya masalah batasan waktu, tapi juga motivasi jangka panjang. Adanya batasan periode menciptakan ketidakpastian karier. Kita Harus menanggung risiko politik dan beban birokrasi selama beberapa tahun, namun tidak mendapat jaminan posisi permanen. 


Posisi yang kejepit.

Kepala sekolah berada di posisi apit yang menyakitkan, ditekan dari atas (Dinas Pendidikan dan kebijakan mendadak) dan dituntut dari bawah seperti majelis guru, orang tua siswa, dan siswa.

Jika sekolah berprestasi, kepala sekolah hanya mendapat kredit secuil. Tapi jika sekolah gagal, ia yang pertama kali disalahkan berbagai pihak. Hal tersulit dari posisi terjepit ini adalah mematuhi kebijakan dari atas, sembari memenuhi tuntutan dari bawah. 

Beban tanggung jawab kepala sekolah adalah asimetris (tidak seimbang). Risiko kegagalan jauh lebih besar daripada imbalan keberhasilan. Daripada sakit kepala permanen akibat terhimpit dari segala penjuru, guru justru lebih memilih kembali ke kelas untuk mengajar.


Dekat dengan dunia politik.

Mau tidak mau, siap tidak siap, suka tidak suka menjadi kepala sekolah berarti harus sering-sering berinteraksi dengan dunia politik lokal, entah itu dengan anggota dewan perwakilan rakyat daerah, pejabat dinas, atau bahkan tim sukses tertentu.

Sekolah sebagai institusi publik, seringkali dijadikan arena kepentingan. Kepala sekolah dituntut pandai bermanuver, melobi, dan menjaga hubungan baik dengan pihak-pihak yang punya kekuasaan dan dana. 

Namun Guru-guru yang idealis dan hanya ingin fokus pada pendidikan, akan merasa tidak nyaman dengan tuntutan politis itu. Mereka tidak mau prinsip seorang pendidik dikotori oleh transaksi kepentingan di luar gerbang sekolah. Mereka menolak menukarkan idealismenya dengan pragmatisme politik. Mereka tidak mau sekolah menjadi kapal politik musiman, di mana kepala sekolah harus menjadi nakhoda yang pandai membaca arah angin politik, bukan hanya arah angin pendidikan. Sebagai institusi pendidikan tentu hal ini tidak sejalan, apakah itu lembaga negeri maupun swasta.

Pada akhirnya, penolakan ini merupakan sinyal bahwa sistem perlu berbenah. Menjadi kepala sekolah seharusnya menguatkan fungsi pendidikan, bukan meleburkan energi guru ke dalam drama birokrasi, politik, hingga ketidakpastian karier.

Guru sejati tahu bahwa lebih baik menjadi inspirasi di ruang kelas daripada menjadi administrator ulung yang terisolasi, sakit kepala, dan dibatasi ruang geraknya. 


Walaupun demikian, ini hanyalah sebuah realita yang terjadi di berbagai sekolah yang memang gurunya tergolong realistis dan idealis. Sebenarnya masih banyak sekolah yang gurunya bersedia menjadi kepala sekolah, entah itu kemauannya sendiri ataupun perintah dari atasannya. Yang jelas tugas sebagai kepala sekolah adalah pilihan seorang guru di dalam struktural organisasi sekolah. Siapa yang siap jadi kepala sekolah ?

  Sebagai pilar dan ujung tombak pendidikan, guru tidak hanya di tuntut untuk mengajarkan materi pelajaran. Namun ada beberapa tugas lain ya...
Muhammad Harizon Wednesday, 26 November 2025
Muhammad Harizon


 
Bulan Bersejarah.

Bulan November merupakan bulan bersejarah bagi komunitas blogger Bukittinggi, di tahun 2025 ini telah berusia 6 (enam) tahun. Sebuah umur yang cukup muda namun menyimpan lika-liku perjuangan yang memberikan pengalaman berharga bagi kami. 

Ibarat kata pepatah, jika berteman dengan penjual minyak wangi (parfum) sedikit banyaknya kita pasti akan mendapatkan wanginya, hal itu sudah jelas pasti terjadi pada diri seseorang dan tak dapat lagi dipungkiri. Begitulah istilah yang saya dapatkan dari founder blogger Bukittinggi, Kanadi Warman (Bang Kim). Ya, Bang Kim, sapaan itu biasa kami ucapkan sebagai panggilan akrab kepada beliau. Untuk usia jelas beda sedikit lah, hehe, tapi setidaknya menghargai orang yang berilmu adalah sebuah adab dan keharusan sebagai pembelajar sejati. 




Selalu Belajar dan Terus Belajar.

Di Setiap momentum kopdar atau pertemuan saya dan teman-teman selalu belajar dengan Bang Kim seputar ilmu blogger ini dan di sela-sela diskusi kami juga menyempatkan membahas cara mendapatkan uang (monetisasi) lewat kanal YouTube yaitu video blog (vlog). Kunci dari konten yang menghasilkan uang adalah konsistensi kreatornya, untuk menjadi profesional memang dibutuhkan ketekunan, dan tidak hanya literasi digital saja tapi saya memperhatikan apapun bidang pekerjaan yang kita lakukan memang butuh konsistensi, ketekunan, kerajinan, tidak pernah bosan, selalu berkreasi, kolaborasi, inovasi, kreatif, selalu belajar, tidak mudah capek, tidak bosan juga beradaptasi dengan lingkungan agar apa yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan (ekspektasi). 




Blogger memberikan suatu pelajaran dan pengalaman berharga bagi saya bahwa melek teknologi informasi adalah kunci utama beradaptasi dengan lingkungan yang serba digital seperti yang kita rasakan saat ini. 

Pada pertemuan kopdar blogger yang ke 6 tahun ini kami membahas seputar fitur-fitur yang belum terkuasai, memperpanjang domain, cara monetisasi blog, cara membuat konten blog yang mudah seperti menuliskan aktivitas yang dekat dengan bidang pekerjaan kita atau kegiatan sehari-hari.


Bagi-bagi Domain Secara Gratis.

Momen yang paling unik pada pertemuan ini adalah Bang Kim memberikan reward kepada anggota baru berupa domain gratis yang dipakai untuk satu tahun pemakaian domain. Selain itu, yang menariknya juga, Bang Kim memberikan diskon domain kepada anggota baru lainnya yaitu berupa domain tapi cukup membayar Rp. 10.000 (sepuluh ribu) saja untuk pemakaian domain selama satu tahun pemakaian. 

Semua itu tentu ada syaratnya, dan syaratnya adalah membuat tulisan tentang anniversary Blogger Bukittinggi, jika ada anggota baru yang membuat tulisan tentang anniversary ke 6 tahun ini, khususnya anggota baru, maka ia berhak mendapatkan reward domain gratis dan diskon pembelian. 


Pengalaman Yang Seru.

Sungguh pengalaman yang luar biasa menurut saya, asyik dan seru, karena saat ini mungkin sulit mencari sahabat yang benar-benar tulus dan ikhlas berbagi ilmu bahkan uangnya untuk orang lain. 

Semoga Allah SWT senantiasa menyehatkan Bang Kim dan seluruh anggota serta dilancarkan dan dimudahkan rezki Bang Kim dan seluruh anggota Blogger Bukittinggi. Aamiin.

Komunitas Blogger Bukittinggi juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin belajar literasi digital khususnya ilmu blogger ini. 


  Bulan Bersejarah. Bulan November merupakan bulan bersejarah bagi komunitas blogger Bukittinggi, di tahun 2025 ini telah berusia 6 (enam) t...
Muhammad Harizon Tuesday, 25 November 2025
Muhammad Harizon

 


Alam takambang Jadi Guru (Alam Terkembang Jadi Guru) artinya alam semesta yang terbentang dapat kita jadikan pelajaran dalam kehidupan sehari-hari. Guru yang bermakna sebagai pengajar dapat dikiaskan dengan pelajaran karena tugas mulia yang diembannya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjadi pilar utama dalam dunia pendidikan. 

Diantara tanda-tanda alam yang dapat dijadikan pelajaran berharga dalam kehidupan diantara ada 5 macam, yaitu jenis tumbuhan dan hewan. 

1. Padi. 

Semakin berisi semakin merunduk (konsep rendah hati). Ilmu padi ini menjadi pelajaran bahwa semakin ilmu, semakin tinggi pangkat dan jabatan, semakin rendah hati tidak sombong, bahwa apa yang telah kita raih dan capai dalam berkarir semua itu tidak lepas dari pemberian Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang serta tidak lepas dari pertolongan manusia baik keluarga, teman, kolega, rerlasi, orang terdekat dan berbagai unsur yang terlibat langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kita. sehingga dengan demikian sebenarnya tidak ada yang perlu kita sombongkan karena pada hakikatnya yang berhak sombong itu hanyalah Dia yaitu Allah SWT sebab Ia mampu menciptakan langit dan bumi beserta isinya, surga dan neraka, alam ghaib dan alam nyata dan menciptakan dari sesuatu yang tidak ada menjadi ada. 

konsep rendah hati ini merupakan sifat yang sangat disukai semua orang siapapun itu, apabila sifat rendah hati ini tertanam di hati dan pikiran serta terealisasi dalam kehidupan maka kita akan disenangi semua orang dan nyaman dalam menjalani aktivitas pekerjaan. Begitu juga Sebaliknya, apabila sombong, semakin tinggi ilmu semakin merasa pintar dan hebat maka akan dibenci oleh siapapun dan sewaktu-waktu Allah mampu memusnahkan apa yang disombongkan dan pada akhirnya kita akan merasa malu sendiri dan menyesal. 


2. Air.

Selalu dibutuhkan meskipun setelah itu dibuang (konsep ikhlas). Ya, begitulah ketentuan mutlak dari Allah SWT (sunnatullah) yang ada pada air. Ia dibutuhkan ketika diperlukan saja, ketika tidak dibutuhkan ya tidak digunakan. Saat di kamar mandi / toilet, mencuci alat atau kebutuhan rumah tangga, pecah belah, kendaraan, hewan peliharaan, membuat sesuatu, dan berbagai kebutuhan lainnya seperti mencairkan suatu benda untuk diubah dan dibuat sesuatu yang bermanfaat, air dalam keadaan bersih kemudian dipakai dan terbuang dalam keadaan kotor yang biasa disebut dengan air limbah, membersihkan apapun di rumah dan dimana saja pasti menggunakan air. 

Air adalah sumber kehidupan yang bisa menjadi kawan apabila kita pandai memanfaatkan dan juga bisa menjadi lawan jika tidak pandai menggunakannya. Air merupakan kebutuhan pokok bagi keberlangsungan kehidupan manusia, hewan, maupun tumbuhan semuanya membutuhkan air. Semua makhluk hidup pasti membutuhkan air. Pada kenyataannya air digunakan untuk apa saja dan dimana saja.

Begitulah sifat ikhlas yang ada pada diri seseorang, ia tidak terlihat tapi tampak pada perilaku sehari-hari. Terkadang kita diajak orang lain ketika ada maksud tertentu, niat terselubung, memanfaatkan kita untuk keuntungan pribadi yang sepihak yang hasilnya bukan untuk kita tapi untuk orang yang memanfaatkan kita. Disini benar-benar menguji keikhlasan hati. Ada juga kita sewaktu-waktu membantu orang yang membutuhkan pertolongan, akan tetapi orang yang telah dibantu seakan lupa dengan bantuan kita, maka hal ini juga menuntun kita agar senantiasa ikhlas. Ikhlas beramal tidak hanya sekadar slogan tapi benar-benar harus tertancap dalam sanubari insan yang membutuhkan balasan akhirat nantinya.

Semoga Allah SWT senantiasa menjaga kita dalam keikhlasan untuk beramal, berbuat kebaikan dan dalam menghadapi tantangan kehidupan dunia.


3. Akar.

Tidak terlihat tapi memberikan banyak manfaat (konsep sedekah). Setiap tanaman pasti memiliki akar di bawahnya tepatnya di dalam tanah. Pada hakikatnya semua jenis tanaman yang tumbuh dengan sempurna adalah sebuah metamorfosis alami. Tumbuhan yang baik ataupun tanaman yang berkualitas bahkan memberikan manfaat adalah tidak lepas dari peran penting akar yang ada di dalam tanah, tanpa akar, tanaman tidak akan tumbuh dengan baik. 

Begitulah kerja akar pada sebuah tumbuhan. Ia tidak terlihat oleh siapapun tapi mampu berkontribusi untuk tumbuhan yang tumbuh dengan sempurna baik untuk makanan, obat-obatan alami, sayuran, hiasan dan fungsi lainnya sesuai kebutuhan.

Dalam bersedekah, kita juga dituntun seperti akar, memberi manfaat bagi orang lain tanpa diketahui oleh siapapun kecuali orang tertentu. Akar yang memberikan manfaat bagi tumbuhan hanya diketahui oleh tanah, sedangkan sedekah hanya terlihat oleh orang-orang tertentu seperti penyalur sedekah, petugas zakat, orang kepercayaan dan lainnya, sehingga tidak diketahui oleh banyak orang, yang orang ketahui hanyalah hasilnya saja sedangkan siapa yang memberi tidak banyak yang mengetahui. Ibarat kata pepatah, tangan kanan memberi, tangan kiri tidak mengetahui. Memang pada prinsipnya dalam ajaran agama Islam, memberi sedekah tanpa diketahui orang lain lebih baik dan pahalanya besar. Semoga kita mampu bersedekah tanpa dilihat oleh siapapun kecuali hanya Allah SWT. 


4. Burung.

Walaupun dapat terbang tinggi tapi selalu mendarat (konsep bersyukur). Seekor burung yang kita kenal dapat terbang bebas di angkasa kemanapun dan kapanpun, setinggi-tingginya karena memiliki sayap sebagai bagian tubuh untuk terbang dan dua kaki sebagai anggota tubuh untuk berdiri. 

Begitulah hendaknya seorang manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari, bahwa setinggi apapun ilmu dan sehebat apapun pangkat serta jabatan harus selalu rendah hati (tidak sombong), selalu mengingat bahwa apa yang ia peroleh merupakan nikmat dari Allah SWT yang patut dan pantas disyukuri. Syukur merupakan bentuk dan tanda terima kasih seorang hamba kepada Allah SWT atas segala nikmat yang didapatkan. Bersyukur juga merupakan bentuk manifestasi penghambaan manusia kepada Sang Khalik (Pencipta), pencipta langit dan bumi beserta isinya. 

Orang yang tidak mau berterima kasih berarti tidak bersyukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah didapatkan atau biasa disebut sebagai kufur nikmat, mengingkari suatu nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Siapa yang tidak mau bersyukur maka ia akan merasakan siksaan di akhirat sebagai konsekuensi dari perbuatan yang merasa hasil usahanya tanpa ada bantuan dari Yang Maha Pemberi nikmat. 

Semoga kita senantiasa menjadi hamba yang selalu bersyukur atas selaga nikmat yang diberikan oleh Allah SWT dan memanfaatkan nikmat tersebut untuk hal-hal yang di redhai oleh-Nya. 


5. Laba-laba.

Meskipun rumah dan sarang selalu hancur tapi tetap semangat membuatnya kembali (konsep sabar). Begitulah kuatnya kesabaran dan ketabahan laba-laba. Setiap ia membuat sarang atau rumah atau tempat hinggap di sana juga dimusnahkan atau dalam artian dibersihkan. Terlepas dari tempat sarang yang tidak tepat atau mengganggu, setidaknya kita dapat mengambil pelajaran berharga bahwa setiap sarangnya hancur, ia akan membuatnya kembali tanpa merasa kecewa dan dendam. 

Begitu juga dengan kesabaran hati manusia. Memang tidak mudah tapi kesabaran akan membawa kebaikan. Walaupun kita sering dihina, diejek, dighibah, difitnah, dicela tapi tetap berlapang dada menerima karena itu merupakan ujian dari Allah SWT untuk menjadi manusia yang berkualitas, manusia yang tenang dan tidak gegabah mengambil sikap. 

Sesungguhnya Allah SWT bersama orang-orang yang sabar. Tidak semua keburukan harus segera di balas, ada kalanya bersabar sebagai obat penenang jiwa agar setiap permasalahan diselesaikan dengan cara baik-baik, pikiran jernih dan hati yang tenang. Dengan kesabaran apapun permasalahan dapat diselesaikan dengan baik, sebaliknya jika emosional, balas dendam maka masalah kecil pun tidak akan pernah selesai bahkan bisa menjadi besar.


Itulah tanda-tanda alam yang bisa menjadi ibrah bagi kita dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Setidaknya lima jenis ini dapat menjadi pelajaran berharga untuk kita tiru, laksanakan, teladani, kerjakan, sebagai bahan agar diri kita menjadi lebih baik dalam bersikap dan menyikapi berbagai polemik kehidupan dan strata sosial di masyarakat. 


  Alam takambang Jadi Guru (Alam Terkembang Jadi Guru) artinya alam semesta yang terbentang dapat kita jadikan pelajaran dalam kehidupan seh...
Muhammad Harizon Monday, 24 November 2025
Muhammad Harizon

 


Sumatera Barat sejak dahulu kala memang selalu juara dengan keindahannya, salah satunya adalah nagari Koto Gadang kabupaten Agam. Pesona kampung yang satu ini membuat mata terpana akan suasananya. 

Bersama keluarga, kami menikmati indahnya suasana perkampungan yang beriklim sejuk ini. untuk menuju kesini bisa melewati dua jalur utama yaitu ngarai sianok Bukittinggi dan via padang luar arah ke maninjau. 

Sejak dulunya dimasa penjajahan sekitar abad ke 19, Koto Gadang merupakan nagari atau desa pertama yang mendapatkan akses pendidikan barat, sehingga masyarakatnya mampu menjadi birokrat, tenaga pendidik, dan bidang lainnya hingga menjadi ahli. menariknya desa ini juga telah melahirkan pahlawan nasional seperti Rohana Kudus (jurnalis perempuan dan pendiri surat kabar Soenting Melajoe, Soetan Sjahrir (Perdana Menteri Indonesia Pertama), Haji Agus Salim (pejuang kemerdekaan Indonesia, menteri luar negri, dan diplomat), Syech Ahmad Khatib Al-Minangkabawi (pakar fikih dan imam besar masjidil haram), Oesman Efendi (pelukis), Leonardy Harmainy (anggota DPD RI), Boy Rafli Amar (Komjen Polisi dan Kepala BNPT), Prof. Bahder Johan (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia), dan masih banyak tokoh lainnya. Begitu banyak sejarah dan budaya yang ada di kampung ini, sehingga tidak cukup sehari untuk berkunjung mendapatkan informasi terlengkap seputar seluk beluk desa yang tergolong nyaman ini. 



Suasana yang kami rasakan selama berada di kampung ini adalah tenang, posisi yang agak jauh dari hiruk pikuk aktivitas perkotaan dan suasana pasar. Desa ini juga merupakan penghasil perak dan tenun. Untuk kerajinan perak biasa dilakukan oleh masyarakat laki-laki, sedangkan menenun atau membuat kain tenun dilakukan oleh perempuan. Untuk hasilnya telah dijual ke pasar nasional bahkan internasional. Pakaian adat koto gadang juga telah banyak dipakai dalam acara pesta pernikahan di kota-kota maupun pedesaan. Desa ini juga masih menympan benda bersejarah seperti rumah gadang sumatera barat, rumah keradjinan amai setia 1915, masjid Nurul Iman, beberapa contoh bangunan yang berarsitektur unik dan menarik memiliki nilai budaya dan agama. 


Berada di antara gunung Marapi dan gunung Singgalang, membuat letak geografisnya menjadi semakin manarik untuk dikunjungi oleh wisatawan baik dalam negri maupun manca negara karena setiap pengunjung akan disuguhi pemandangan alam yang sangat indah dan menarik perhatian. Dijamin setiap berlibur dan menghabiskan waktu bersama keluarga ataupun teman di desa ini pasti akan membawa rasa bahagia setelah berada di kawasan kampung ini. 


Berlibur dan menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman benar-benar terasa asyik, seru dan mengesankan selama berada di desa ini. Koto Gadang juga merupakan destinasi wisata klasik yang wajib dan menarik dikunjungi oleh wisatawan lokal dan mancanegara. Tidak hanya pemandangan alamnya yang mempesona tapi juga kaya akan sejarah, budaya, agama, nilai-nilai perjuangan, nasionalisme, dan hasil kerajinan tangan masyarakat. sayapun bersama keluarga masih berharap dapat berkunjung kembali ke kampung koto gadang suatu hari nanti. 

  Sumatera Barat sejak dahulu kala memang selalu juara dengan keindahannya, salah satunya adalah nagari Koto Gadang kabupaten Agam . Pesona...
Muhammad Harizon Saturday, 22 November 2025
Muhammad Harizon

 


Assalamu'alaikum Sobat Literasi.

Komunitas Blogger Bukittinggi kembali mengadakan kopdar alias kopi darat atau berkumpul bertemu merayakan ulang tahun komunitas yang ke 6 tahun. 

Masih teringat jelas di pikiran saya kala itu kami tidak sengaja ngobrol disela-sela coffee break dalam sebuah acara diseminasi pemanfaatan bahasa luar ruang yang diselenggarakan oleh balai bahasa provinsi Sumatera Barat di sebuah sekolah dasar di kota Bukittinggi. 

Sambil berbincang, sahabat saya Kanadi Warman atau Kim melontarkan ide kreatifnya kepada kami yang sedang asyik menyeruput kopi dan kudapan bahwa ia berpikir bagaimana jika ilmu yang kami pelajari dari narasumber diseminasi ini diaplikasikan dalam literasi digital berbentuk blog. 

Saya yang duduk disampingnya sontak kaget mendengarnya karena bagi saya membuat blog itu sulit karena belum pernah mempelajari. 

Singkat cerita tentu saya sangat setuju dan bersedia mempelajari lebih lanjut. 

Ternyata untuk membuat blog yang gratisan sangat mudah dengan syarat memiliki akun surat elektronik atau email. Jika blog nya ingin dikerjakan secara profesional bisa didaftarkan ke rumah blog untuk pembelian domain bertaraf internasional. 

Nah, pada tahun ini ide kreatif yang tidak sengaja itu telah menjadi komunitas literasi digital satu-satunya di kota Bukittinggi bermana komunitas blogger Bukittinggi. 

Tentunya berkumpul menjadi perkara yang lumrah agar kami para anggota bisa belajar bertukar pikiran dan saling mendukung agar blog kami semakin berkembang.

Dalam pertemuan ini kegiatan akan difokuskan pada kelas blog, bagi-bagi domain secara gratis oleh ketua kami dan update template agar tampilan blog lebih menarik.


  Assalamu'alaikum Sobat Literasi. Komunitas Blogger Bukittinggi kembali mengadakan kopdar alias kopi darat atau berkumpul bertemu meray...
Muhammad Harizon Friday, 14 November 2025
Muhammad Harizon

 

Halaqah Tahfizh Santri Bersama Guru

Assalamu'alaikum. 

Hey sobat literasi. 

Ketemu lagi di blog yang menyajikan berbagai informasi, eksplorasi, edukasi, motivasi, dan inspirasi. 

Jika kita mendengar atau membaca akreditasi mungkin langsung ingat sekolah ya, baik tingkat sekolah dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) baik negeri maupun swasta termasuk lembaga perkuliahan perguruan tinggi negeri ataupun swasta. 

Namun kali ini mungkin kita jarang mendengar atau membaca bahkan belum pernah sama sekali bahwa saat ini adanya akreditasi untuk rumah tahfizh. Wah, unik ya ?, Ada rumah tahfizh yang dilakukan penilaian akreditasi. 

Dimana ya tempatnya ?
Lokasinya di kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat. 

Pemerintah kabupaten Tanah Datar melalui dinas sosial dan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di bulan April dam Mei 2025 mengadakan akreditasi untuk rumah tahfizh se kabupaten Tanah Datar. 

Apa itu akreditasi ? 
Akreditasi adalah proses penilaian kelayakan dan kualitas suatu lembaga pendidikan seperti sekolah atau perguruan tinggi. akreditasi dilakukan oleh badan berwenang. Sedangkan dalam hal ini akreditasi ditujukan kepada rumah tahfizh se kabupaten Tanah Datar. Kegiatan ini bertujuan untuk menjamin mutu pendidikan, menentukan kelayakan pendidikan, dan memberikan pengakuan kepada lembaga pendidikan guna memberi gambaran kualitas pendidikan, meningkatkan mutu pendidikan, dan memberi jaminan kepada publik terhadap lembaga (rumah Tahfizh). 

Kriteria yang harus ada jika ingin mengikuti akreditasi diantaranya materi fokus pada menghafal al-quran, peserta didik tidak ada pembatasan baik jumlah maupun usia, lama pendidikan tidak terbatas, pengelompokan santri berdasarkan hafalan, pada akhirnya melahirkan hafizh-hafizhah.

Syarat pendirian rumah tahfizh diantaranya santri minimal 10 orang, murabbi atau pembina minimal 1 orang, memiliki pengurus, memiliki tempat belajar tetap atau permanen, mendapatkan rekomendasi Forum Komunikasi Rumah Tahfizh (FKRT) Kecamatan. 

Pentingnya akreditasi adalah untuk validasi aktivasi rumah tahfizh, peningkatan pengelolaan rumah tahfizh, persiapan calon rumah tahfizh binaan pemerintah daerah. 

Syarat akreditasi rumah tahfizh adalah terdaftar atau teregistrasi di pemerintah daerah atau Forum Komunikasi Rumah Tahfizh (FKRT) Kabupaten Tanah Datar, mendaftar ke FKRT Kecamatan, memiliki santri minimal 10 orang, memiliki guru minimal 1 orang, memiliki pengurus tetap, dan memiliki lokasi atau tempat kegiatan yang permanen atau menetap.

Jadwal kegiatan akreditasi ini yaitu : 
2-10 April 2025 Pendaftaran oleh FKRT Kecamatan
24-25 Februari 2025 Pembekalan pengelola rumah tahfizh
10-14 April 2025 Input data akhir di Kabupaten
15 April 2025 Bimbingan Teknis Tim Akreditasi
16 April - 4 Mei 2025 Verifikasi dan Validasi (Tinjauan Lapangan)
6 Mei 2025 Rapat Tim Akreditasi
8 Mei 2025 Pengumuman Hasil Akreditasi
19 Mei 2025 Penyerahan Sertifikat / Piagam Akreditasi

Syarat rumah tahfizh binaan pemerintah kabupaten adalah :
Santri aktif minimal 30 orang, telah terdaftar atau teregistrasi, murabbi atau guru minimal 2 orang, telah berkegiatan minimal 1 tahun, memiliki administrasi pokok, mendapatkan rekomendasi FKRT kecamatan.

Semoga bermanfaat dan menginspirasi ya. 

  Halaqah Tahfizh Santri Bersama Guru Assalamu'alaikum.  Hey sobat literasi.  Ketemu lagi di blog yang menyajikan berbagai informasi, ek...
Muhammad Harizon Tuesday, 15 April 2025
Muhammad Harizon

 


Assalamualaikum warahmatullahi wa barakaatuh. 

Hey sobat literasi, selamat datang di blog www.harizon.my.id. Blogger yang berisi seputar informasi, literasi, eksplorasi, edukasi, motivasi, dan inspirasi. 

Sederhana namun bermakna, dari kita untuk kita. Mungkin kalimat itulah yang sesuai dengan kegiatan saya di rumah tahfizh Mu'adz Bin Jabal yang mana tepat pada tanggal 11 Januari 2024 rumah tahfizh ini berusia ke 7 tahun. Usia ini tentu angka yang sangat panjang bagi berdirinya sebuah lembaga pendidikan keagamaan. Sesuai dengan namanya yaitu rumah tahfizh, melakukan kegiatan menghafal Al-Qur'an semua kurikulum berbasis Al-Qur'an dan terintegrasi dengan Al-Qur'an. Rumah tahfizh ini didirikan oleh ustadz Dimas dan tokoh lainnya pada tahun 2017 dan mulai belajar pada tanggal 11 Januari dan sudah terdaftar pada bagian kesra kabupaten Tanah Datar.


Dalam perjalanan selama 7 tahun ini tentu sebuah perjuangan yang panjang hingga berdiri sampai hari ini. Tidak banyak lembaga yang kuat seperti rumah tahfizh ini. 

Kegiatan diawali dengan berdoa sebelum belajar sebagaimana biasanya, selanjutnya anak-anak diarahkan untuk menuju lantai 2 masjid Nurul Ihsan, setelah semua berkumpul dan duduk bersaf seperti akan melaksanakan shalat, dilanjutkan dengan murajaah juz 30 yaitu surah An-Naba', Abasa, At-Takwir, dan Al-Infithar. 


Setelah murajaah, ustadz Dimas selaku kepala rumah tahfizh berkisah berdirinya rumah tahfizh, guru yang pernah mengajar, santri yang masuk pertama kali hingga yang masih bertahan hingga kini. Saat musyawarah setelah belajar dan mengajar pada tanggal 10 Januari, beliau mengungkapkan bahwa setiap milad di rumah tahfizh Mu'adz Bin Jabal selalu diadakan secara sederhana tapi bermakna atau berkesan untuk anak-anak dan untuk para guru tentunya, mengundang guru yang pernah bergabung sebagai bentuk memupuk rasa ukhuwah islamiah yang selalu tersambung dan menjaga keharmonisan silaturahmi. Rumah tahfizh tidak mengadakan acara besar seperti MTQ dan kegiatan lomba lainnya yang membutuhkan berbagai persiapan. Cukup bersyukur dan makan makanan yang manis juga pedas, yang penting anak-anak dan para guru dapat bersyukur dan puas dengan kegiatan ini.


Setelah anak-anak duduk berbentuk lingkaran, ustadz Dimas memimpin doa syukuran, berlanjut para guru dan santri menyanyikan lagu Hafizh Qur'an secara serentak bersama-sama, kemudian guru membagikan makanan sate yang dipesan dari Padang Panjang, pakai kerupuk, dan dilanjutkan pembagian coklat dan makan kue ulang tahun sebagai akhir kegiatan inti. Guru memotong kue dengan ukuran sama besar untuk kemudian dibagikan kepada anak-anak dan guru. 

Sungguh acara milad yang sederhana namun bermakna, benar-benar bermanfaat dan tentunya syukuran yang berkesan, terjalinnya ukhuwah sesama santri, silaturahmi sesama guru yang masih mengajar termasuk guru yang pernah bergabung di lembaga ini. Milad yang inspiratif dapat dicontoh oleh lembaga maupun komunitas anda. 

Jangan lupa nonton juga keseruannya di channel YouTube Muhammad Harizon, subscribe, suka, komentar, bagikan ke sanak keluarga kita ya. 

https://youtu.be/pY9Wy1WU4Vo?si=WrEtZjPHNtzDgpuk


Dokumentasi.
























#rumahtahfizh #rumahtahfidz #rumahtahfidzquran #quran #milad #ulangtahun #anniversary #fypシ #fypシ゚viral #viral #pandaisikek #sumbar #hafiz #hafidz #hafidzquran #hafidz30juz #santri #masjid #adihidayat #january2024 #study #sederhana #bermakna #alquran #alquranulkarim #mabrukalfamabruk #youtuber #subscribe #inspirasi #edukasi #literasi #motivasi #informasi #mengaji #mengajiyuk #semangat #tamankanakkanak


  Assalamualaikum warahmatullahi wa barakaatuh.  Hey sobat literasi, selamat datang di blog www.harizon.my.id. Blogger yang berisi seputar i...
Muhammad Harizon Sunday, 14 January 2024